Analisis Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan Menggunakan Metode Hazard and Operability Study (HAZOP) dan Job Safety Analysis (JSA) (Studi Kasus PT. Rajasa Jayaperkasa Surabaya)
Abstract
Industri manufaktur memproses bahan mentah menjadi produk setengah jadi atau produk akhir. Kegiatan produksi dan aktivitas kerja yang berlangsung di dalam sektor industri dapat menyebabkan kecelakaan. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sangat penting dalam lingkungan kerja modern. K3 yang baik memastikan kesejahteraan fisik dan mental karyawan, serta meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional perusahaan. Penelitian ini menganalisis PT. Rajasaputra Jayaperkasa yang memproduksi peralatan audio dan video elektronik yang memiliki risiko bahaya yang terjadi di unit produksi PT. Rajasaputra Jayaperkasa, serta seberapa besar tingkat risiko yang ditimbulkan serta cara yang tepat untuk mengurangsi dampak risiko yang ditimbulkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ancaman yang mungkin terjadi, mengetahui penilaian risiko yang terjadi di unit produksi PT. Rajasaputra Jayaperkasa, dan memberikan saran perbaikan yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak risiko kecelakaan kerja pada PT. Rajasaputra Jayaperkasa. Hasil identifikasi JSA akan menentukan tingkat risiko suatu aktivitas yang dapat menyebabkan kejadian atau kecelakaan menggunakan metode penelitian Hazard and operability Study (HAZOP) dan Job Safety Analysis (JSA)
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
I. H. S. Irfan Muhammad, “ANALISA MANAJEMEN RISIKO K3 DALAM INDUSTRI MANUFAKTUR DI INDONESIA: LITERATURE REVIEW,” J. Kesehat. Masy., vol. 5, no. 1, 2021.
G. H. Basuki M, dan A. Righan Achmad R, and I. Teknologi Adhi Tama Surabaya, “Analisis Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja Menggunakan Metode HAZOP pada Unit Pengereman UPT. Balai Yasa Surabaya Gubeng,” 2024.
A. C. Nugroho and S. Sundana, “ANALISIS POTENSI BAHAYA DAN MITIGASI RISIKO METODE JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) DI LABORATORIUM KIMIA PT XYZ ANALYSIS OF POTENTIAL HAZARDS AND RISK MITIGATION METHOD JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) IN THE CHEMICAL LABORATORY OF PT XYZ,” J. Baut dan Manufaktur, vol. 5, no. 2, 2023.
I. Rahmanto and M. I. Hamdy, “Analisa Resiko Kecelakaan Kerja Karawang Menggunakan Metode Hazard and Operability (HAZOP) di PT PJB Services PLTU Tembilahan,” J. Teknol. dan Manaj. Ind. Terap., vol. 1, no. 2, pp. 53–60, 2022.
N. Wahyuni, B. Suyadi, and W. Hartanto, “PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. KUTAI TIMBER INDONESIA,” J. Pendidik. Ekon. J. Ilm. Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekon. dan Ilmu Sos., vol. 12, no. 1, p. 99, May 2018, doi: 10.19184/jpe.v12i1.7593.
S. Aprilia et al., “PENINJAUAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP AKTIFITAS KERJA KARYAWAN DI BERBAGAI PERUSAHAAN SECARA KAJIAN SISTEMATIK,” J. Ind. Xplore, vol. 8, no. 2, 2023.
I. S. H. B. S. Randy Erviando, “Analisis Resiko Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Pada PG. Pesantren Baru Menggunakan Metode Hazop,” J. Ilm. Mhs. Tek. Ind. Univ. Kediri, vol. 2, pp. 11–21, 2020.
E. M. dan A. M. . Fitri Sari Dewi, “PENGETAHUAN PEKERJA DAN PERATURAN KESELAMATAN KESEHATAN KERJA TERHADAP UNSAFE ACTION PADA PEKERJAAN KONSTRUKSI,” J. Kesehat. Ibnu Sina, vol. 2, no. ISSN, pp. 2722–8102, 2021, doi: 10.3652/J-KIS.
B. Wardhana Hutabarat, ANALISA TINGKAT RISIKO KECELAKAAN KERJA PADA BAGIAN FOUNDRY DI PTPN IV UNIT PABRIK MESIN TENERADOLOK ILIR. 2019.
D. P. Restuputri, R. Prima, and D. Sari, “ANALISIS KECELAKAAN KERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE HAZARD AND OPERABILITY STUDY (HAZOP),” 2015.
C. Anwar, W. Tambunan, and S. Gunawan, “ANALISIS KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) DENGAN METODE HAZARD AND OPERABILITY STUDY (HAZOP),” 2019.
S. Silvia, C. Balili, and F. Yuamita, “Analisis Pengendalian Risiko Kecelakaan Kerja Bagian Mekanik Pada Proyek Pltu Ampana (2x3 Mw) Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA),” J. Teknol. dan Manaj. Ind. Terap., vol. 1, pp. 61–69, 2022.
A. U. Abidin and I. Ramadhan, “Penerapan Job Safety Analysis, Pengetahuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap Kejadian Kecelakaan Kerja di Laboratorium Perguruan Tinggi,” J. Berk. Kesehat., vol. 5, no. 2, p. 76, Dec. 2019, doi: 10.20527/jbk.v5i2.7827.
Refbacks
- There are currently no refbacks.